Sihir Elon Musk Kembali Bekerja, Harga Dogecoin Melonjak Saat Dia Katakan Tak Akan Menjual Asetnya

- 14 Maret 2022, 18:32 WIB
Sihir Elon Musk kembali bekerja, harga Dogecoin melonjak saat dia katakan tak akan menjual asetnya.
Sihir Elon Musk kembali bekerja, harga Dogecoin melonjak saat dia katakan tak akan menjual asetnya. /Reuters/Michele Tantussi

KEDUTODAY.COM - Harga meme cryptocurrency Dogecoin melonjak lebih dari 9 % setelah CEO Tesla, Elon Musk mengatakan bahwa dia tidak akan menjual aset crypto miliknya.

Aset crypto DOGE diperdagangkan pada 0,11 dolar atau hampir setara dengan Rp1.575  di beberapa bursa cryptocurrency utama.

Terlepas dari aset crypto bergambar anjing tersebut, centibillionaire eksentrik ini juga memiliki Bitcoin dan Ethereum.

Baca Juga: 49,6 Miliar Token Shiba Inu Senilai Lebih dari 1 Juta Dolar Diborong Paus atau Cukong Ethereum Misterius

Elon Musk awalnya mengungkapkan komposisi portofolio cryptocurrency miliknya di ‘The B Word,’ sebuah konferensi online yang berlangsung pada bulan Juli 2021.

Selama acara tersebut, Elon Musk mengumumkan bahwa dia tidak tertarik untuk mendorong harga Bitcoin dan menjualnya, mengklaim bahwa dia ingin aset crypto terbesar itu berhasil.

Pada Oktober 2021, CEO nyentrik ini menjelaskan pembelian 3 aset crypto hanya ‘karena penasaran’.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Aset Kripto yang Diprediksi Mampu Memberi Keuntungan Besar Pada Maret 2022

Elon Musk juga tak lupa untuk mengajak apara pengikutnya untuk tidak mempertaruhkan pertanian mereka di cryptocurrency.

Saat itu, Elon Musk juga sempat membantah memiliki koin Dogecoin dan Shiba Inu, yang membuat aset crypto bergambar anjing ini mengalami penurunan harga.

Hingga sekarang ini kepemilikan aset crypto Elon Musk masih belum diketahui, Namun Tesla justru melaporkan memiliki Bitcoin senilai lebih dari 2 miliar dolar pada awal Februari 2022.

Baca Juga: Harga Shiba Inu Hari Ini Menunjukkan Dinamika yang Stabil Meski Pergerakan Bearish, Siap Terbang Lagi?

Pabrikan mobil listrik terkemuka di dunia ini telah membeli 1,5 miliar dolar Bitcoin pada awal tahun 2021 lalu.

Elon Musk juga mengecam CEO MicroStrategy, Michael Saylor, yang memperkirakan bahwa mata uang yang lebih lemah akan runtuh, dan pelarian ke Bitcoin akan meningkat.

Orang terkaya di dunia dengan bercanda menjawab bahwa respon seorang permabull tidak sepenuhnya tidak dapat diprediksi.

Baca Juga: Cek Harga Ripple Hari Ini di Pasar Kripto, 12 Maret 2022: XRP Diprediksi Melonjak untuk 24 Jam ke Depan

Indeks harga konsumen (CPI) AS melonjak 7,9 persen dari tahun lalu, level tertinggi dalam lebih dari 40 tahun.

Kemudian Elon Musk mengunggah cuitan Twitter untuk bertanya kepada pengikutnya tentang ‘tingkat inflasi yang mungkin’ selama beberapa tahun ke depan.

Salah satu pendiri Dogecoin, Billy Markus, juga mengolok-olok ‘shilling Bitcoin hiperbolik’ dari Michael Saylor.

Baca Juga: Prediksi Harga Solana, Sabtu, 12 Maret 2022: SOL Diprediksi Bergerak Turun Selama 24 Jam ke Depan

Miliarder itu sendiri merekomendasikan para pengikutnya untuk memiliki barang-barang fisik atau saham di perusahaan-perusahaan yang menghasilkan produk-produk berkualitas tinggi.

Namun, terlepas dari itu semua, Elon Musk mampu memberikan daya magisnya, bahkan hanya melalui cuitan emoji.

Lalu, kapan Elon Musk akan kembali mengeluarkan sihirnya demi melesatkan harga Dogecoin seperti biasanya?

Kita tunggu saja melalui akun Twitter resminya di @ElonMusk.

Disclaimer: Artikel ini tidak mewakili pendapat untuk membeli, menjual atau menahan investasi apa pun. Setiap investasi dan pergerakan perdagangan aset crypto melibatkan risiko yang tinggi, Anda tentukan analisa ekstra dan pertimbangan sendiri sebelum membuat setiap keputusan independen.***

Editor: Dedi Risky

Sumber: u.today


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah