Profil Nasida Ria, Grup Qasidah Legendaris Asal Semarang Viral Tampil di Jerman

KEDUTODAY.COM - Pernahkan Anda mendengar lagu 'Perdamaian' versi Nasida Ria?

Ya, lagu yang dinyanyikan oleh grup band Gigi itu merupakan lagu asli dari grup Nasida Ria.

Grup Nasida Ria yang berasal dari Kota Semarang ini mendadak viral dan menjadi sorotan setelah tampil dalam festival musik di Jerman.

Festival musik bernama Opening Week Music Program Documenta Fifteen ini digelar di Kassel, Jerman pada Sabtu 20 Juni 2022.

Baca Juga: Bikin Ngakak! Ini Komentar Ridwan Kamil Saat Tiara Marleen Ngaku-Ngaku Masih Ada Hubungan Saudara Dengannya

Dalam konser tersebut, Nasida Ria tampil menyanyikan 'Perdamaian', 'Dunia Dalam Berita' dan 'Bila Bom Nulir Diledakkan', 'Kota Santri', dan yang lainnya.

Berikut adalah profil dari grup Nasida Ria yang legendaris. Grup Nasida Ria didirikan oleh seorang guru mengaji bernama Mudrikah Zain.

Grup ini beranggotakan sembilan anggota yang kesemuanya perempuan, yakni:

1. H Mudrikah Zain
2. Rien Jamain
3. Nunung
4. Mutoharoh
5. Kudriyah
6. Alfiyah
7. Musyarofah
8. Nur Ain
9. Umi Kholifah.

Baca Juga: Resmi! Rangkaian Kegiatan Do'a Bersama dan Takziah Ditutup, Ridwan Kamil Ungkapkan Ini

Sejak pertama kali muncul, grup Nasida Ria mendominasi genre musik religius, terutama qasidah.

Tak main-main dengan profesionalitas, para anggota selalu memberikan penampilan khas dalam balutan busana gamis dan kostum menarik.

Meskipun setelah didirikan pada tahun 1975, pergantian personeel dikarenakan ada yang keluar ataupun wafat, namun grup ini tetap eksis di dunia musik.

Tak hanya itu, grup Nasida Ria juga konsisten menyanyikan lagu dengan lirik islami. Hingga kini, grup Nasida Ria telah merilis 34 album dan memiliki 400 lebih lagu.

Baca Juga: Terungkap! Ternyata Instagram Zara Anak Ridwan Kamil Kena Hack! Adel Sahabat Eril: Tolong Bantu Report Ya

Perjalanan karier Nasida Ria

Lagu debut Nasida Ria merupakan lagu berbahasa Arab yang bertitel 'Alabaladil Makabul'.

Setelah merilis tiga album berbahasa Arab, atas saran dari Kyai Ahmad Buchori Masruri, Nasida Ria mulai menyanyikan lagu bahasa Indonesia agar lebih banyak yang mendengar lagu dan musik Nasida Ria.

Gaya baru Nasida Ria ternyata menarik perhatian penggemar musik islami.

Beberapa lagu populer Nasida Ria seperti Kota Santri, Pengantin baru, Jilbab Putih, Tahun 2000, dan Anakku sukses menembus industri musik Indonesia.

Kesuksesan Nasida Ria terus berlanjut hingga usia grup ini lebih dari 45 tahun.

Bahkan penggemar Nasida Ria termasuk kalangan anak muda.

Terbukti dengan diundangnya Nasida Roa pada acara Syncronize Fest 2018 di Jakarta, sebuah acara musik anak muda.

Baca Juga: Cara Ganti Nama Facebook atau FB, Mudah Lewat Komputer dan HP Android

Regenerasi Grup Nasida Ria hingga kini sudah tiga kali regenerasi. Grup Nasida Junior bernama Qasidah Ezzura juga sudah mulai dikenal masyarakat.

Lirik lagu yang disampaikan banyak mengandung pesan sosial, mengajak pada perdamaian dan kasih sayang pada sesama.

Lirik-lirik pada lagu Nasida Ria juga sangat relate dengan fenomena yang terjadi di masyarakat.

Mengusung grup qasidah modern, punggawa Nasida Ria tak hanya bermain rebana, tapi juga bermain alat musik gitar bahkan biola.

Karena prestasinya, Nasida Ria pernah tampil diundang di Amerika Serikat dan Berlin.

Mengikuti perkembangan tren, Nasida Ria juga memiliki kanal YouTube dan Instagram. Mereka juga merambah ke platform streaming musik seperti Joox dan Spotify.

Baca Juga: Arti Nama Arkana Aidan Misbach, Anak Bungsu Ridwan Kamil dan Atalia Praratya

Nama Instagram: @nasidariasemarang

Nama YouTube: NASIDA RIA MANAGEMENT

Diskografi

- Maha Pengasih (1978)

- Ya Nabi Salam (1979)

- Selamat Jumpa (1980)

- Sholawat Nabi (1981)

- Perdamaian (1981)

- Lingkungan Hidup (1982)

- Kemana Aku Lari (1982)

- Pantun Gembira (1983)

- Ingat Hari Depan (1983)

- Dunia Dalam Berita (1984)

- Merdeka Membangun (1985)

- Tahun 2000 (1985)

- Wahastuni (1986)

- Anakku (1986)

Baca Juga: Arti Nama Arkana Aidan Misbach, Anak Bungsu Ridwan Kamil dan Atalia Praratya

- Manusia Seutuhnya (1986)

- Siapa Bilang (1987)

- Rayuan Judi (1987)

- Keadilan (1988)

- Masih Banyak Yang Halal (1989)

- Surga di Telapak Kaki Ibu (1990)

- Cita-Cita Mulia (1991)

- Usaha dan Do'a (1992)

- Ucapan Hikmah (1993)

- Nabi Muhammad Mataharinya Dunia (1994)

- Anugerah dan Karunia (1995)

- Sesal Tiada Berilmu (1996)

- Reformasi (1998)

- HAM HAM HAM (1999)

- Tabah (2000)

- Nusantara Bersatu (2001)

- Satu Juta Satu (2002)

- P.R.T (2003)

- Air Mata Do'a (2006)

- Cahaya Ilmu (2009)

- Nasida Ria Reborn (2018)

- Ayo Berzakat (2020) [single]

- Selamat Lebaran (2020) [single]

- Kebaikan Tanpa Sekat (2020)

- Selamat Jalan (2021) [single]

Demikian profil Grup Qasidah Nasida Ria Semarang yang sukses tampil memukau di Jerman.***