Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Amber Heard Kemungkinan Menghadapi Penyelidikan Sumpah Palsu

18 Mei 2022, 04:46 WIB
Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Amber Heard Kemungkinan Menghadapi Penyelidikan Sumpah Palsu /POOL/REUTERS

 

KEDUTODAY.COM - Sepintar-pintarnya bangkai ditutupi, baunya tetap tercium juga. Seperti inilah kira-kira permasalahan yang mungkin menunggu Amber Heard setelah kesaksiannya di persidangan pencemaran nama baik Senin, 16 Mei 2022 lalu.

Dalam persidangan tersebut, Amber mengakui bahwa dirinya belum memberikan 3,5 juta dolar dari penyelesaian perceraiannya dengan Johnny Depp untuk badan amal.

Kesaksiannya inilah yang bisa menjadi bumerang bagi Amber.

Baca Juga: Tangis Amber Heard: Sudah Tidak Tahan, Biarkan Aku Hidup Sendiri dan Move On

Dilansir dari Daily Mail, menurut pakar hukum, Amber Heard bisa menghadapi penyelidikan polisi atas tuduhan sumpah palsu, terlebih dengan fakta dirinya bersaksi dalam persidangan tahun 2020 di Pengadilan Tinggi bahwa dirinya telah melakukan donasi tersebut.

Setelah Amber Heard dan Johnny Depp bercerai, Heard membuat pernyataan bahwa dirinya akan mendonasikan uang penyelesaian perceraiannya yang bernilai 7 juta dollar Amerika kepada dua lembaga amal, yakni Rumah Sakit Anak Los Angeles dan American Civil Liberties Union (ACLU).

Namun dalam persidangan yang berlangsung Senin, 16 Mei 2022, Heard mengatakan bahwa dirinya belum memberikan sumbangan secara penuh yang diakibatkan karena adanya gugatan Johnny Depp kepadanya sebesar 50 juta dolar pada bulan Maret 2019.

Baca Juga: Ellen Barkin Diundang Menjadi Saksi Amber Heard di Persidangan, Apa Hubungannya dengan Johhny Depp?

Hal ini kemudian menjadi bola liar panas terlepas dari kenyataan tersebut. Artis pemeran Meera dalam Aquaman ini telah berkali-kali menyatakan, termasuk di bawah sumpah dalam kesaksiannya di Pengadilan Tinggi Inggris dalam kasus pencemaran nama baik, bahwa donasi sudah diselesaikan olehnya.

Pengacara Depp, Camilla Vasquez dalam keterangannya sebagaimana dilansir dari laman Daily Mail mengatakan bahwa Heard memiliki uang beberapa bulan sebelum gugatan kliennya dilayangkan, namun Heard belum menyumbangkan uang sejumlah yang dijanjikan.

Pengungkapan tersebut menyebabkan opini publik dan tuduhan kepada Heard telah menyesatkan publik mengenai sumbangan dalam acara talkshow dan kemungkinan dirinya berbohong di bawah sumpah pengadilan.

Baca Juga: Patah Hati Pertama Winona Ryder adalah Johnny Depp: Ini Alasan Keduanya Berpisah

Pakar hukum dari konsultan hukum Hodge, Jones dan Allen, yakni pengacara Sean Caufield dalam wawancara dengan Daily Mail mengatakan bahwa Heard dapat menghadapi kemungkinan penyelidikan sumpah palsu di Inggris sebagai penyesatan di sidang dan "melanggar esensi dari sistem peradilan".

Ditanya apakah ada kemungkinan polisi bisa menyelidiki tuduhan tersebut, dirinya menjawab bahwa polisi bisa saja memproses hal tersebut.

"Meskipun ini mungkin bukan menjadi masalah utama, dalam kasus sumpah palsu-terkait sumbangan,red- bisa dikategorikan sebagai ancaman terbesar dan merusak pondasi sistem peradilan kita. Sehingga polisi bisa dipanggil untuk menyelidiki hal ini sekaligus untuk menunjukkan bahwa setiap anggota masyarakat yang berbohong di pengadilan dapat dituntut jika melakukan sumpah palsu," jelas Sean Caufield.

Baca Juga: Amber Heard Sebut Johnny Depp jadi Penyebab Perannya Dikurangi di Aquaman 2: Saya Berjuang Keras di Film Ini

Tidak memberikan kesaksian palsu saat pengadilan sangat penting dan tim Amber berpotensi kehilangan taji melawan Deepp dan rugi besar gara-gara hal ini.

Pada akhirnya, klaim ini bukan untuk mengetahui apa dan bagaimana Heard menghabiskan uangnya, namun mengenai apa yang terjadi di antara mereka.

Jika terbukti Heard melakukan sumpah palsu atas kesaksian sumbangannya, maka dirinya dapat menghadapi tuntutan sumpah palsu dan hukuman penjara.***

Editor: Nisa Hidayat

Sumber: dailymail

Tags

Terkini

Terpopuler