7 Fakta Sungai Aare di Kota Bern, Swiss, Tempat Hilangnya Emmeril Khan Mumtadz

- 27 Mei 2022, 09:54 WIB
7 Fakta Sunga Aare di Kota Bern, Swiss, Tempat Hilangnya Emmeril Khan Mumtadz
7 Fakta Sunga Aare di Kota Bern, Swiss, Tempat Hilangnya Emmeril Khan Mumtadz /Instagram @traveling_duckling

KEDUTODAY.COM - Simak 5 fakta Sungai Aare yang terletak di Kota Bern, Swiss, tempat hilangnya Emmeril Khan Mumtadz, putra sulung Ridwan Kamil.

Emmeril Khan Mumtadz dikabarkan hilang di Sungai Aare, Bern, Swiss, pada Kamis, 26 Mei 2022, siang hari waktu Swiss.

Kala itu, pemuda yang kerap disapa Eril ini tengah berenang bersama sang adik dan kawannya, sebelum dinyatakan hilang terseret arus.

Baca Juga: 5 Fakta Hilangnya Emmeril Khan Mumtaz, Anak Ridwan Kamil yang Hanyut di Sungai Aare, Swiss

Tim SAR Swiss kini tengah berupaya melakukan usaha pencarian, dimulai dari 26 Mei 2022 pukul 23.00 WIB.

Pada saat peristiwa terjadi, Ridwan Kamil sedang berada di Inggris dalam kegiatan pemerintahan di luar negeri bersama delegasi dari Pemprov Jawa Barat.

Dikabarkan Ridwan Kamil langsung menyusul ke Swiss setelah menerima kabar musibah tersebut dan saat ini telah bertemu dengan keluarga di sana.

Lantas, seperti apa wujud Sungai Aare yang menjadi tempat hilangnya Eril? Simak kumpulan fakta mengenai Sungai Aare yang telah dihimpun oleh KeduToday.com berikut ini.

Baca Juga: Dibantah Kate Moss di Depan Sidang, Tim Amber Heard Balas Johnny Depp, Skor 1-2

 

1. Sungai terpanjang di Swiss

7 Fakta Sunga Aare di Kota Bern, Swiss, Tempat Hilangnya Emmeril Khan Mumtadz
7 Fakta Sunga Aare di Kota Bern, Swiss, Tempat Hilangnya Emmeril Khan Mumtadz Instagram @eintravelgirl

Melansir Brittanica, Sungai Aare, juga disebut Aar, merupakan sungai terpanjang yang mengalir di sepanjang negara Swiss.

Sungai Aare merupakan anak sungai Rhine dan mengaliri area seluas 17.779 km persegi.

Di sepanjang rutenya, Sungai Aare bertemu dengan banyak desa dan kota, dan berkelok-kelok melalui berbagai lanskap yang mengesankan.

Baca Juga: Kate Moss Buka-Bukaan di Sidang, Bantah Kesaksian Amber Heard Soal Didorong Depp di Tangga

2. Muara Sungai Aare

Sungai ini bermuara di Gletser Aare di Bernese Alps di Kanton Bern, di bawah Finsteraarhorn dan barat Grimsel Pass, di bagian selatan-tengah Swiss.

Saat Aare mengalir ke utara melewati Meiringen, sungai membelah Ngarai Aare yang indah.

Setelah berbelok ke barat, ia meluas ke Danau Brienz yang glasial. Sungai ini disalurkan di Interlaken di atas pintu masuknya ke Danau Thun, di ujung bawahnya sungai mengalir ke barat laut di lembah yang mengakar dalam dan hampir mengelilingi inti abad pertengahan kota Bern.

Sungai Aare juga berbelok ke barat ke Danau Wohlen dan kemudian mengalir ke utara ke Aarberg, di mana ia dialihkan ke barat oleh Kanal Hagneck ke Danau Biel.

Melanjutkan ke timur laut, Sungai Aare sejajar dengan kaki Pegunungan Jura. Di bawah Brugg, sungai Reuss dan Limmat bergabung dengan Aare sebelum memasuki Sungai Rhine di Koblenz, Switz.

Baca Juga: Menikmati Surganya Wisata Bahari di Taman Nasional Wakatobi

3. Suhu di Sungai Aare

Pada bulan Agustus 2018, tercatat Sungai Aare mencapai suhu 23,5 derajat Celcius dan mengalami kenaikan level air.

Pada umumnya, air di Sungai Aare terhitung cukup segar dengan rerata temperatur 20 derajat Celcius.

Suhu Sungai Aare mencapai titik terendah pada bulan Februari dengan rerata 5,35 derajat Celcius, namun tidak pernah mencapai di bawah 2,62 derajat Celcius.

Untuk diketahui, suhu Sungai Aare dipengaruhi oleh suhu udara, intensitas sinar matahari, dan angin di Danau Thun.

Baca Juga: Canggihnya Stadion Al Janoub Venue Piala Dunia 2022 di Qatar, Tetap Dingin Walau Ada di Negara Gurun

4. Kerap dipakai untuk arung jeram

Selain untuk berenang, Sungai Aare juga populer digunakan sebagai wahana arung jeram.

Dilansir dari Bern.com, rekor dunia untuk arung jeram sungai Aare dibuat di Bern pada tahun 2012, ketika total 1.268 orang secara bersamaan mengarungi sungai Aare dengan perahu karet, dari Kiesen ke Eichholz.

Seluruh operasi diprakarsai oleh portal rekreasi online Gonnado, dan jumlah total peserta melebihi rekor tahun sebelumnya yaitu 54 orang.

Baca Juga: Keindahan Palm Tree Beach, Kota Unik di Qatar yang Siap Menjadi Tuan Rumah Piala Dunia 2022

5. Aman untuk berenang

Sungai Aare relatif aman digunakan untuk berenang, bahkan di suhu membeku sekaipun.

Warga lokal bahkan membentuk sebuah klub bernama Gfrorli Club yang bertemu dua kali dalam seminggu di bulan November hingga Ampril.

Para perenang handal dan pemberani ini tidak takut untuk berenang di Sungai Aare, bahkan ketika suhunya turun hingga 3-10 derajat Celcius.

Klub ini mengaku merasakan efek yang menstimulasi dan memberikan kebahagiaan setelah berenang di sungai yang dingin.

Setelahnya, para perenang akan menghangatkan diri dengan secangkir teh panas.

Baca Juga: Skakmat! Amber Heard Ketahuan Berbohong, Mantan Pacar Johnny Depp Ungkap Kejadian yang Sebenarnya

6. Berenang di Sungai Aare adalah tradisi turun-temurun

Sejak 2017, berenang di sungai Aare telah masuk dalam daftar tradisi hidup UNESCO dan karenanya merupakan bagian dari warisan budaya tak benda Swiss.

Kantor Kebudayaan Federal Swiss memutuskan kegiatan mana yang diklasifikasikan sebagai "tradisi hidup".

Daftar tersebut mencerminkan keragaman budaya Swiss dan telah secara aktif dipertahankan dan diperluas sejak 2012.

Baca Juga: Mantan Pacar Johnny Depp jadi Saksi di Persidangan, Sikap Amber Heard Mendadak Panik 

7. Kualitas air di Sungai Aare luar biasa

Jika Anda secara tidak sengaja menelan air saat berenang di sungai Aare, Anda tidak perlu khawatir.

Aare memiliki kualitas air yang sangat baik. Hal ini telah dikonfirmasi oleh sampel air, yang menempatkan sungai Aare dalam kategori “kualitas sangat baik” UE pada tahun 2016.

Jika Anda merasa haus saat berkunjung ke Kota Bern, Anda juga dapat memanfaatkan lebih dari 100 sumur di Kota Tua Bern, yang merupakan sumber air minum segar.

Baca Juga: Kate Moss Hancurkan Kebohongan Amber Heard dalam 1 Menit, Kemenangan untuk Johnny Depp?

Demikianlah 7 fakta mengenai Sungai Aare di Kota Bern, Swiss.***

Editor: Nisa Hidayat


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x