Mengenal Saman Ghoddos, Pemain Timnas Iran yang Sempat Kena Larangan Bermain oleh FIFA

- 3 November 2022, 16:36 WIB
Mengenal Saman Ghoddos, Pemain Timnas Iran yang Sempat Kena Larangan Bermain oleh FIFA
Mengenal Saman Ghoddos, Pemain Timnas Iran yang Sempat Kena Larangan Bermain oleh FIFA /Tangkapan layar Instagram.com/saman.ghoddos

KEDUTODAY.COM - Mungkin tak banyak orang yang mengenal Saman Ghoddos, gelandang enerjik yang dimiliki timnas Iran.

Saman Ghoddos menjadi salah satu aktor penting yang membawa Iran lolos ke putaran final Piala Dunia 2022.

Perjalanan Iran ke Piala Dunia keenam mereka bahkan terbilang cukup mulus, mereka berada di puncak klasemen Grup C babak Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.

Baca Juga: Biodata Saman Ghoddos: Umur, Posisi, Tinggi Badan, Nomor Punggung, Negara Asal, Klub Asal, dan Jejak Karirnya

Saman Ghoddos dkk tampil luar biasa menghadapi Irak, Bahrain, Hong Kong, dan Kamboja, dengan 6 kemenangan dan dua kali hasil kekalahan.

Pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia, Iran tergabung di Grup A bersama Korea Selatan, Irak, Syria, Lebanon, dan Uni Emirat Arab (UEA).

Iran pun kembali menjadi juara grup setelah menang di delapan laga, sekali imbang, dan satu kali menelan kekalahan.

Dengan hasil ini, Iran menjadi tim Asia pertama yang lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 yang digelar di Qatar.

Pada gelaran Piala Dunia 2022 mendatang, Iran akan tergabung bersama Inggris, Wales, dan Amerika Serikat di Grup B.

Baca Juga: Profil dan Biodata Alireza Jahanbakhsh, Pemain Feyenoord dan Timnas Iran di Piala Dunia 2022

Ajang ini menjadi gelaran keenam Iran, tentu saja mereka akan berusaha sekuat tenaga untuk bisa lolos ke babak selanjutnya.

Terlebih, mereka tergabung bersama Amerika Serikat di Grup B, ini akan memberi semangat bagi mereka, terkait sentimen politik yang terjadi antara kedua negara.

Beban berat sudah pasti ditanggung pelatih Carlos Queiroz sebagai juru taktik dan pemain seperti Saman Ghoddos yang berada di lapangan.

Karier Saman Ghoddos diawali sejak umur 7 tahun saat dirinya memulai akademi sepak bola di BK Haven.

Kemudian dia pindah ke Malmo pada periode 2004 hingga 2007, sebelum hijrah ke IF Limhamn Bunkeflo.

Baca Juga: Profil Saman Ghoddos, Pemain yang Lebih Memilih Membela Timnas Iran Meski Dilahirkan di Swedia

Di tempat inilah, Saman Ghoddos memulai karier sepak bola profesionalnya saat dia promosi ke tim senior.

Pada musim 2013, Saman Ghoddos memilih untuk berlabuh di Trelleborgs FF selama semusim, lalu pindah ke Syrianska FC pada musim berikutnya.

Periode 2015-2018, saat dirinya membela Ostersunds SK, publik sepak bola mulai terkejut melihat permainan apiknya.

Ostersunds SK yang saat itu berlaga di Liga Europa bisa melejitkan nama Saman Ghoddos, dia tampil luar biasa di kancah Eropa.

Arsenal menjadi salah satu saksi kehebatan Saman Ghoddos saat mereka kalah di Emirates Stadium dengan skor 2-1.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Jadon Sacho, Wonderkid Jago Dribbling yang Jadi Senjata Utama Inggris di Piala Dunia 2022

Namun, meski kalah, Arsenal tetap lolos ke babak 16 besar karena unggul agregat 4-2 pada laga 32 besar Liga Europa tersebut.

Laga krusial antara Arsenal vs Ostersunds SK terjadi pada 22 Februari 2018 lalu, bahkan penampilan Saman Ghoddos sempat dipuji Arsene Wenger.

Pada akhir musim, Saman Ghoddos pun mencoba tantangan baru saat menerima tawaran Amiens yang berlaga di Ligue 1.

Saat itulah, keputusannya untuk pindah terjadi masalah karena di saat yang sama Huesca yang berlaga di Liga Spanyol juga melakukan pembelian.

Transfer ganda yang dilakukan Ostersunds SK tersebut berakibat hukuman FIFA pada Saman Ghoddos yang berujung larangan bermain selama 4 bulan.

Baca Juga: Mengenal Jadon Sancho, Winger Muda Berbakat Timnas Inggris, Kartu AS Pelatih Gareth Southgate

Tak hanya itu, Saman Ghoddos juga harus membayar denda sekitar Rp61 miliar, sedangkan Ostersunds dibekukan dari dua kali bursa transfer.

Beruntung, karier Saman Ghoddos masih terselamatkan saat Amiens meminjamkannya ke Brentford yang masih bermain di Championship.

Merasa jatuh cinta, Brentford pun mempermanenkan status sang pemain, tak sia-sia, Saman Ghoddos berhasil membawa mereka promosi ke Premiere League.

Kini, Saman Ghoddos merupakan pilihan utama masing-masing pelatih, baik di level klub maupun timnas.

Demikian ulasan mengenai Saman Ghoddos, gelandang super enerjik tim nasional Iran dan Brentford.***

Editor: Dedi Risky


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah