Network
KEDUTODAY.COM - Shiba Inu masih terus berjuang untuk bergerak ke atas dari titik dukungan yang sebelumnya, nilainya masih turun hingga 5 persen.
Token meme yang disebut sebagai ‘Dogecoin Killer’ ini terseok sejak akhir Desember tahun lalu pasca Santa Claus Rally.
Sentimen negatif di sekitar token Shiba Inu tetap kuat setelah token gagal pulih setelah penurunan harga lagi.
Baca Juga: Rekap Harga Pasar Kripto Pekan ini, Awal Tahun Membuat Sebagian Besar Aset Crypto Runtuh
Selain kinerja pasar yang tidak menyenangkan, Shiba Inu telah kehilangan tempatnya di 10 besar aset crypto berdasarkan kapitalisasi pasar, kalah dari Avalanche, Dogecoin, dan Polkadot.
Melansir data dari CoinMarketCap, Shiba Inu menempati urutan ke-14 berdasarkan kapitalisasi pasar dan popularitasnya dan saat ini.
Selama sebulan terakhir, kapitalisasi pasar Shiba Inu bahkan lebih tidak stabil dari harganya, dengan kenaikan mendadak pada awal Desember dan penurunan kuat yang dimulai pada 28 Desember 2021.
Baca Juga: Floki Inu Akan Mengikuti Jejak Shiba Inu, Beralih Menuju Platform Pertukaran Terpercaya
Selama reli 1.000 persen SHIB, kapitalisasi pasar token mencapai 50 miliar dolar, melampaui raksasa industri seperti Solana dan masuk 5 besar menurut CoinMarketCap.
