Network
KEDUTODAY.COM - Johnny Depp berhasil memenangkan gugatan pencemaran nama baik melawan mantan istrinya, Amber Heard dalam sidang putusan pada hari Rabu, 1 Juni 2022 waktu Amerika Serikat.
Pengadilan Fairfax, Virginia, Amerika Serikat menyatakan bahwa Amber Heard terbukti telah menyebar opini fitnah terhadap Johnny Depp dalam artikel Washington Post tahun 2018.
Kemanangan ini langsung dirayakan tim kuasa hukum Johnny Depp sesaat setelah sidang ditutup.
Ironisnya, hal tersebut dilakukan tepat di depan mata Amber Heard dan dua pengacaranya.
Baca Juga: Putusan Juri: Johnny Depp dan Amber Heard Sama-Sama Harus Membayar Denda
Kegembiraan tim kuasa hukum Johnny Depp seolah menjadi magnet. Beberapa orang tampak mendekati mereka untuk memberi ucapan selamat dan pelukan.
Sementara itu di meja sebelah tempat Amber Heard dan tim kuasa hukumnya tampak sepi tak ada yang menghampiri.
Amber dan kedua kuasa hukumnya hanya bisa saling berpelukan untuk menguatkan diri satu sama lain, kemudian pergi meninggalkan ruangan.
Tak ada perhatian khusus untuk Amber Heard, semua mata dan media tertuju pada kemenangan Johnny Depp.
Baca Juga: Petisi Amber Heard Dikeluarkan dari Aquaman Menyentuh Angka 4.4 juta Setelah Keputusan Sidang Keluar
Bahkan curahan hati Amber Heard di akun Instagramnya pun sepi atensi dan hanya mendapatkan empat komentar pendukungnya.
Dalam unggahan tersebut, Amber Heard menulis pernyataan isai Johnny Depp dinyatakan menang atas gugatan pencemaran nama baik.
"Kekecewaan yang aku rasakan hari ini tak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Hatiku hancur, bahkan segunung bukti itu tidak cukup melawan nama besar mantan suamiku," kata Amber Heard, dikutip KeduToday.com dari akun Instagram @Amber Heard.
Aktris film Aquaman itu kemudian menyinggung perasaan wanita lain yang ikut hancur karena hasil persidangan tersebut.
Baca Juga: Keadilan untuk Johnny Depp, Amber Heard Wajib Bayar Ganti Rugi Rp150 Miliar!
"Aku bahkan lebih kecewa dengan maksud dari putusan ini bagi wanita lain. Ini adalah kemunduran," tambahnya.
Di waktu yang sama, tampak hanya Amber saja yang merasa kecewa dan merasa paling hancur.
Sebab, Johnny Depp telah terbukti tidak melakukan kekerasan seksual seperti yang pernah Amber ungkap dalam opini di Washington Post tahun 2018.
"Aku sedih karena kalah dalam gugatan kasus ini, tapi aku lebih sedih karena aku telah kehilangan hak yang harusnya ku miliki sebagai warga Amerika," tandas Amber Heard.***
