Network
KEDUTODAY.COM - Apa itu Hari Bumi? Mengapa kita merayakan Hari Bumi? Jelang Hari Bumi 2022, mari pahami penjelasan dari pertanyaan tersebut.
Tahun ini menandai peringatan 52 tahun Hari Bumi yang jatuh setiap tanggal 22 April. Banyak orang, lembaga-lembaga, negara akan merayakan acara tersebut.
Hari Bumi pertama kali dirayakan secara nasional pada tahun 1970. Pada tahun 1969 terjadi tragedi tumpahan minyak besar-besaran di Santa Barbara, CA.
Setelah melihat dampak yang merusak lingkungan dari tragedi itu, Senator AS Gaylord Nelson mendapat inspirasi untuk menggalang dukungan nasional untuk perlindungan lingkungan dan peraturan industri yang lebih aman.
Berikut sejarah singkat Hari Bumi.
- Meskipun perayaan Hari Bumi pertama diadakan pada 22 April 1970, tetapi gagasannya diungkapkan pada tahun 1968.
- Pada tahun 1968, Layanan Kesehatan Masyarakat AS menyelenggarakan Simposium Ekologi Manusia.
Baca Juga: Hari Bumi 2022: Tema, Sejarah, dan Penyelamatan Bumi Dari Pemanasan Global
- Acara tersebut mengundang mahasiswa untuk datang dan mendengarkan para ilmuwan berbicara tentang dampak kerusakan lingkungan terhadap kesehatan manusia.
- Dua tahun kemudian, senator AS dan aktivis lingkungan Gaylord Nelson menuntut pembentukan badan lingkungan.
- Sebuah protes besar-besaran dilakukan oleh mahasiswa dari ribuan universitas, sekolah, dan masyarakat ikut ambil bagian.
Baca Juga: Menghapus Email Menyelamatkan Bumi, Lindungi dari Emisi Karbon
- Tanggal 22 April 1970 diperingati sebagai Hari Bumi pertama.
- Kemudian pada tahun 1972 pemerintah AS membentuk Badan Perlindungan Lingkungan dan meloloskan Clean Air Act.
- Tahun 1990, Hari Bumi mendunia, dengan lebih dari 140 negara berpartisipasi dalam acara tersebut.
- Pada tahun 1995 senator Nelson, orang di balik gerakan Hari Bumi dianugerahi Presidential Medal of Freedom.
Hari Bumi adalah acara global tahunan, yang diperingati pada tanggal 22 April.
Hari Bumi dirayakan sebagai gerakan perlindungan lingkungan dan meningkatkan kesadaran tentang polusi dan cara-cara untuk menjaga habitat yang bersih.
Baca Juga: 5 Fakta Kenapa Email Merusak Bumi, Benarkah Email Bisa Jadi Penyebab Pemanasan Global?
Hari Bumi mengarah pada pendirian Badan Perlindungan Lingkungan, serta pengesahan Undang-Undang Udara Bersih, Undang-Undang Air Bersih, dan Undang-Undang Spesies yang Terancam Punah.
Gerakan Hari Bumi juga mendukung upaya daur ulang di seluruh dunia.
Dengan adanya dampak perubahan iklim yang menjadi ancaman global yang terus meningkat, upaya berkelanjutan Hari Bumi untuk memperjuangkan lingkungan bersih dan hijau benar-benar dilaksanakan.***
