Raja membiarkan Putri Margaret
Ajudan-ajudannya mulai khawatir tentang Putri Margaret, terutama.
2. Dijuluki sebagai “Party Girl”
Saat berada di luar kota, Putri Margaret akan mengikuti berbagai pesta dan beberapa pria ternama keluar masuk limusinnya pada malam hari.
3. Ibunya terlalu mengontrolnya
Putri Margaret dididik keras oleh ibunya untuk menjadi seorang wanita muda yang baik sesuai seperti layaknya wanita bangsawan.
Tidak seperti anak-anak lainnya, Putri Margaret tidak menempuh pendidikan seperti pergi ke sekolah.
Pendidikannya diterimanya dari pengasuhnya. Hal ini yang sempat menjadikan dia kecewa.
4. Saat kecil Putri Margaret suka menggigit apabila bertengkar