Di Indonesia Ada Tragedi Kanjuruhan, Ternyata Brasil Memiliki Kisah Tragis di Piala Dunia, Tragedi Apa Itu?

- 19 November 2022, 11:47 WIB
Ilustrasi: Kisah tragis Maracanazo
Ilustrasi: Kisah tragis Maracanazo /instagram @stadiuminfrastructure

Sejak turnamen dimulai hingga jelang laga final, Timnas Brasil memiliki statistik terbaik dengan 21 gol dari lima laga. 

Berbagai persiapan pesta untuk tim Brasil telah disiapkan. Medali emas bahkan telah diukir dengan nama pemain Brasil oleh staff FIFA.

Hampir 200.000 penonton berdesakan di tribun yang membuat gelaran final tersebut menjadi laga Piala Dunia dengan jumlah penonton terbanyak di stadion.

Setelah babak pertama berakhir tanpa gol, striker Brasil Friaca memecah gol pada menit ke 47.

Baca Juga: Dilengkapi Fasilitas Canggih, 5 Fakta Stadion Al Bayt Sebagai Opening Qatar vs Ekuador di Piala Dunia 2022

Hal tersebut seolah menjadi pertanda takdir kemenangan bagi Brasil dan para suporter pun terhanyut.

Pada menit ke 66, bek Uruguay Juan Schiaffino menyamakan kedudukan.

Kemudian bencana itu datang, secara mengejutkan bek Uruguay Alcides Ghiggia membobol gawang Brasil di menit ke 79.

Kedudukan berakhir 2-1 bagi Uruguay dan stadion menjadi hening karena tidak percaya atas hasil di depan mata mereka.

Baca Juga: Jadi Stadion Pembuka Qatar vs Ekuador di Gelaran Piala Dunia 2022, Intip Profil Stadion Al Bayt yang Ikonik

Halaman:

Editor: Nisa Hidayat

Sumber: Duke University


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x