Jakarta Memproduksi Sampah Sekitar 7.000 Ton Per Hari, Ini Jawaban Anies Baswedan untuk Mengatasinya

- 5 Juli 2022, 14:07 WIB
Jakarta Memproduksi Sampah Sekitar 7.000 Ton Per Hari, Ini Jawaban Anies Baswedan untuk Mengatasinya
Jakarta Memproduksi Sampah Sekitar 7.000 Ton Per Hari, Ini Jawaban Anies Baswedan untuk Mengatasinya /Instagram @aniesbaswedan

Daerah Jakarta hampir berada pada kondisi darurat sampah, karena sampah yang dihasilkan setiap harinya begitu besar.

Volume di TPST Bantargebang semakin hari semakin meningkat. Pengurangan sampah telah dilakukan sebelum dibawa ke TPST Bantargebang.

Baca Juga: Sukses Jadi Gubernur DKI Jakarta, Masa Jabatan Anies Baswedan Sampai Kapan? Simak Ulasannya

Akan tetapi hal tersebut tidak memiliki dampak yang signifikan. Pemerintah DKI juga sempat menambah perluasan TPST Bantargebang tahun 2021.

Volume sampah yang dihasilkan melebihi daya tampung yang ada, sehingga tidak seimbang dan menimbulkan permasalahan lain.

Seperti pencemaran lingkungan serta udara di daerah sekitar TPST Bantargebang.

Anies Baswedan bersama dengan Pemprov DKI Jakarta untuk mengatasi hal tersebut melakukan groundbreaking fasilitas Refuse Derived Fuel (RDF) Plant untuk mengolah sampah.

Pengolahan sampah tersebut tidak hanya sampah baru tetapi juga sampah yang sudah terkumpul di TPST Bantargebang.

Baca Juga: Hewan Kurban di Jakarta Bebas dari PMK? Ini Kata Anies Baswedan Jelang Idul Adha

Apa itu Refuse Derived Fuel (RDF)?

Halaman:

Editor: Nisa Hidayat

Sumber: Instagram @aniesbaswedan


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x