KEDUTODAY.COM - Autisme sering kita dengungkan, namum belum mengetahui secara pasti apa itu autisme.
Autisme sendiri biasanya disebut Autisme Spectrum Disorder (ASD), tetapi autisme sering dikaitkan dengan stigma masyarakat yang negatif.
Autisme sendiri adalah ketidakmampuan di berbagai bidang, seperti kemampuan komunikasi sosial, kemampuan motorik kasar, motorik halus, serta tidak mampu berinteraksi sosial, sehingga seolah-olah hidup dalam dunianya sendiri.
Baca Juga: Jadwal Film dan Harga Tiket Bioskop Cijantung Jakarta XXI Hari Ini: Pengabdi Setan 2: Communion
Kenapa autisme menjadi stigma negatif di masyarakat. Sebenarnya mereka anak-anak yang tidak mampu berkomunikasi secara baik.
Hendaknya masyarakat lebih sadar dan mengerti bahwa penderita autisme ini lebih diberikan kesempatan.
Kesabaraan sebagai kunci untuk kita tidak berfikiran negatif untuk penderita autisme, karena mereka juga tidak memilih untuk memilki autisme.
Seberapa banyak penderita autisme di Indonesia dan bagaimanakah gejala-gejala autisme?
Baca Juga: Jadwal Film dan Harga Tiket Bioskop Salatiga Hari Ini: Bullet Train dan Pengabdi Setan 2: Communion
dr Rudy, yang merujuk pada Incidence dan Prevalence ASD (Autism Spectrum Disorder), terdapat 2 kasus baru per 1000 penduduk per tahun serta 10 kasus per 1000 penduduk (BMJ, 1997).