Network
Ketika seseorang mengalami stres, akan memperlihatkan tanda-tanda seperti mudah lelah, sakit kepala, hilang nafsu, mudah lupa, bingung, gugup, kehilangan gairah seksual, kelainan pencernaan hingga tekanan darah tinggi.
Tak hanya itu, seseorang yang sedang mengalami stres akan memiliki penghargaan yang rendah pada diri sendiri, memiliki emosi yang tidak stabil, bahkan tidak mampu berkonsentrasi dengan baik ataupun mudah melamun secara berlebihan.
Bahkan seseorang yang mengalami stres akan merasa gelisah, sering ketakutan, cemas berlebih, mudah marah, murung, khawatir, dan selalu merasa tidak mampu.
Baca Juga: Amankah Sate dan Gulai Bagi Penderita Diabetes? Simak Penjelasannya
Lalu bagaimana cara untuk menghilangkan stres?
Salah satu cara yang dapat digunakan untuk menghilangkan stres adalah menggunakan teknik relaksasi.
Relaksasi merupakan salah satu teknik dalam terapi perilaku yang dikembangkan dapat mengurangi stres yang erat kaitannya dengan ketegangan dan kecemasan.
Penggunaan relaksasi sebagai alat pengendali kecemasan dan manajemen stress adalah bukan suatu perwujudan baru, banyak agama Ketimuran Tengah menggunakan teknik seperti meditasi dan yoga.
Baca Juga: Mengenal Istilah Bipolar Disorder, Ini 6 Cara Menjaga Kesehatan Mental, Salah Satunya adalah Curhat
Relaksasi dapat dilakukan dalam 2 bentuk yaitu relaksasi pernapasan dan relaksasi untuk mengendalikan stres dan kecemasan.
