- Low-density lipoprotein (LDL). Kolesterol jahat atau kolesterol (LDL) adalah salah satu pemicu arteroma (penyakit jantung).
- High-density lipoprotein (HDL). kolesterol HDL atau disebut lemak baik. Kolesterol baik yang mencegah arteroma atau meyempitnya pembuluh darah akibat lemak. Kolesterol jahat (LDL) salah satu penyebabnya.
Baca Juga: Makanan Penurun Kolesterol? Kudapan Sehat Ini Membuat Kolesterolmu Turun, Kata dr. Saddam Ismail
Kapan kolesterol dianggap tinggi? lihat kadar kolesterol dalam tubuh.
Menurut MedlinePlus, berikut adalah kisaran angka kolesterol jahat (LDL) yang normal dan tinggi:
- Kurang dari 100 mg/dL: normal
- 100 - 129 mg/dL: mendekati normal atau sedikit di atas normal
- 130 - 159 mg/dL: sedikit tinggi
- 160 - 189 mg/dL: tinggi
- 190 mg/dL ke atas: sangat tinggi.
Kolesterol jahat dalam tubuh Anda bisa terdeteksi jika rutin cek up ke dokter.
Kolesterol jahat memang susah terdeteksi. Karena kolesterol jahat biasanya tidak memiliki gejala mencolok pada penderita.
Maka dari itu, ketika Anda tidak pernah memperhatikan kesehatan Anda dengan kesadaran dari dalam diri. Anda bisa saja kaget dengan adanya kolesterol jahat.